,

Cara Setting Multi Level Harga Per Unit

Pada kesempatan kali ini solusieasy akan memberikan Anda tip mengenai harga. Seperti yang Anda ketahui harga merupakan salah satu komponen penting dalam akuntansi. Dan ternyata ada beberapa pengaturan setting harga yang perlu Anda ketahui. Salah satunya adalah cara setting multi level harga per unit.

Untuk mengetahui caranya, langsung saja baca dan simak langkah-langkahnya di bawah ini.

Pengaturan Multi Level Harga per Unit

1. Langkah pertama adalah klik Modul Utama kemudian silakan pilih Persediaan lalu klik Barang.

2. Pilih salah satu barang yang akan diatur harganya lalu klik dua kali barang tersebut.

3. Lihat ke bagian Informasi Persediaan kemudian klik kolom yang ditunjuk oleh anak panah pada gambar di bawah ini.

4. Di kolom Unit 2 tuliskan satuan yang diinginkan misalkan Lusin (Lsn) lalu di kolom sebelahnya isikan ada berapa pcs di dalam unit tersebut misalnya 12. Isi harga per lusin di kolom Harga Unit2, klik OK dan terakhir klik Simpan dan Keluar. Jika Anda tidak mengisi harga maka otomatis harganya adalah harga jual satuan dikalikan unit, misalnya 10.000(harga satuan) x 12(unit)=120.000.

5. Buat pesanan penjualan seperti biasa dengan barang yang baru diatur harganya, kemudian klik box Satuan lalu pilih Lsn maka otomatis akan muncul harga per lusin yang telah diatur sebelumnya.

Seorang penjual biasanya memiliki pelanggan setia dan biasanya pelanggan tersebut mendapat harga barang khusus yang beda dengan pelanggan lain. Di software EASY, pengaturan harga barang seperti itu bisa dilakukan, berikut ini caranya.

1.  Langkahnya mirip dengan yang di atas, pilih barang yang akan diatur harganya lalu klik kolom Satuan kemudian klik kolom Harga per Lsn.

2. Akan muncul box level harga, lalu tentukan harga misalnya Level 2 sebesar 108.000 kemudian klik OK.

3. Atur pelanggan yang akan mendapat harga khusus tersebut, caranya klik Master Data klik Pelanggan lalu pilih satu pelanggan. Setelah masuk di pengaturan pelanggan klik kolom Level Harga kemudian pilih angka 2 (level 2) lalu klik Simpan dan Keluar.

4. Untuk membuktikan bahwa harga untuk pelanggan tersebut berbeda mari kita buat sebuah pesanan penjualan. Klik pelanggan yang tadi mempunyai level harga berbeda lalu klik barang yang sama dan klik satuannya, hasilnya akan seperti di gambar di bawah ini.

Setelah melakukan langkah-langkah mudah di atas Anda sudah bisa cara setting multi level harga per unit di software akuntansi Easy Accounting System. Yang perlu diperhatikan adalah ketelitian saat penginputan, pastikan semua data dan langkahnya sudah benar.

Terus ikuti solusieasy.co.id, sebab banyak informasi dan artikel seputar software EASY 5 yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa membaca artikel-artikel yang bisa membantu Anda mengoperasikan Easy Accounting System. Tutorial cara instal hingga cara membuat formula produksi bisa dibaca di situs ini.

Easy Accounting System juga mempunyai tutorial dalam bentuk video. Video tutorial ini bisa Anda lihat di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Menariknya lagi, Anda juga bisa request tutorial kepada tim kami. Caranya cukup mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini atau di channel YouTube Easy Accounting System.

Cukup sekian tutorial dari kami, semoga bisa menambah informasi dan bermanfaat bagi Anda pengguna Easy Accounting System. Sampai berjumpa kembali di tutorial-tutorial berikutnya.

Tutorial Perhitungan FIFO dan Average di Easy Accounting System

Solusieasy.co.id kembali akan memberikan Anda informasi dan tutorial seputar software akuntansi Easy Accounting System. Kali ini yang akan dibahas adalah metode perhitungan yang dipakai di software Easy 5. Jadi, di Easy Accounting System ada dua metode perhitungan yaitu FIFO dan Average. Dan kami akan membahas dan memberikan tutorial perhitungan FIFO dan Average.

Pertama kami akan mengulas apa arti keduanya, baru kemudian akan membahas mengenai tutorialnya. Tanpa perlu berpanjang lebar lagi, langsung saja kita menuju ke pembahasannya di bawah ini.

Perhitungan FIFO di Easy Accounting System

FIFO merupakan singkatan dari First In First Out, artinya barang yang pertama kali masuk adalah barang yang juga pertama kali dikeluarkan atau dijual. Jika menggunakan metode perhitungan persediaanFirst In First Out, maka nilai persediaan yang keluar sesuai dengan urutan nilai pada waktu pembelian/pada waktu barang tersebut masuk. Berikut adalah contoh penggunaannya di dalam software akuntansi Easy 5.

1. Sebagai contoh, buat Barang A dengan harga beli pertama 100.000.

Perhitungan Fifo di EASY - 1

2. Buat Barang A dengan harga beli kedua 150.000.

Perhitungan Fifo di EASY - 2

3. Buat Barang A dengan harga ketiga sebesar 125.000.

Perhitungan Fifo di EASY - 3

4. Harga jual pertama pasti akan muncul persediaan senilai 100.000 Lihat gambar di bawah ini.

Perhitungan Fifo di EASY - 4

Perhitungan Fifo di EASY - 4b

5. Harga jual kedua pasti akan muncul persediaan senilai 150.000 seperti contoh berikut.

Perhitungan Fifo di EASY - 5

6. Harga jual ketiga pasti akan muncul persediaan senilai 125.000.

Average (rata-rata)

Berbeda dengan metode FIFO, dalam perhitungan menggunakan metode average setiap nilai persediaan yang keluar merupakan hasil rata-rata dari keseluruhan nilai persediaan dari barang tersebut. Berikut ini adalah contohnya saat membeli barang dua kali dengan harga yang berbeda.

1. Beli Barang A dengan harga 100.000.

2. Beli Barang A kedua dengan harga 150.000.

3. Dan ketika menjual barang tersebut misalnya dengan nilai 200.000, maka nilai persediaan yang keluar adalah nilai rata-rata dari pembelian senilai 100.000 dan 150.000, yaitu 125.000. Lihat contoh di bawah.

Nilai Persediaan yang keluar bisa dilihat dengan klik “LIHAT JURNAL”.

Dengan langkah-langkah mudah di atas Anda sudah bisa melakukan perhitungan FIFO dan Average. Yang perlu diperhatikan adalah ketelitian saat penginputan, pastikan semua input dan langkahnya sudah benar.

Terus ikuti solusieasy.co.id, sebab banyak informasi dan artikel seputar software EASY 5 yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa membaca artikel-artikel yang bisa membantu Anda mengoperasikan Easy Accounting System. Tutorial cara instal hingga cara membuat formula produksi bisa dibaca di situs ini.

Easy Accounting System juga mempunyai tutorial dalam bentuk video. Anda bisa melihat banyak video tutorial channel YouTube resmi Easy Accounting System. Menariknya lagi, Anda juga bisa request tutorial kepada tim kami. Caranya cukup mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini atau di channel YouTube Easy Accounting System.

Cukup sekian tutorial dari kami, semoga bisa menambah informasi dan bermanfaat bagi Anda pengguna Easy Accounting System. Sampai berjumpa kembali di tutorial-tutorial berikutnya.

,

Cara Input PPN Lebih/Kurang Bayar di Software EASY 5

Pajak adalah salah satu bagian yang lazim dijumpai di dunia akuntansi dan ekonomi. Ada beberapa jenis pajak yang sering dipakai di Indonesia salah satunya adalah pajak pertambahan nilai atau PPN. Pada kesempatan ini, solusieasy akan membahas mengenai PPN lebih tepatnya cara input PPN lebih/kurang bayar di software akuntansi Easy Accounting System.

Fungsi dari melakukan hal di atas adalah agar sebelum melakukan penginputan pembayaran PPN bisa dikoreksi terlebih dahulu pada laporan pajak. Tanpa berlama-lama lagi, mari simak langkahnya di bawah ini.

Input PPN Lebih/Kurang Bayar

Input PPN Lebih Bayar

1. Langkah pertama silakan masuk ke software Easy 5 lalu klik Laporan kemudian pilih Laporan Pajak setelah itu Rekonsiliasi PPN Lebih/Kurang Bayar.

input ppn lebih/kurang bayar - 1

2. Tentukan periode atau tanggal yang ingin dilihat, lalu pilih salah satu laporan. Di laporan di bawah ini terlihat bahwa nilai PPN masukan lebih besar dibanding PPN Keluaran (Lebih Bayar).

input ppn lebih/kurang bayar - 2

3. Setelah mengetahui nilai PPN Masukan lebih besar dibanding PPN keluaran lalu lakukan penginputan transaksinya pada Jurnal Umum. Berikut adalah transaksinya, lakukan sesuai contoh gambar di bawah ini. Karena PPN Masukan lebih besar dibanding dengan PPN keluarannya maka harus mengkreditkan nilai PPN Masukan agar tidak ada hutang PPN keluaran.

input ppn lebih/kurang bayar - 3

4. Tahap ini menjelaskan jika terjadi transaksi PPN Kurang Bayar, untuk prosesnya kurang lebih sama. Hanya saja laporan yang tersaji menjadi terbalik, yaitu dengan nilai PPN Masukan lebih kecil dibanding PPN keluarannya. Maka harus ada uang yang harus keluar untuk membayar hutang PPNnya.

input ppn lebih/kurang bayar - 4

5. Lalu input jurnal transaksinya di jurnal umum seperti contoh pada gambar di bawah ini.

Demikianlah langkah untuk melakukan input PPN lebih/kurang bayar di software akuntansi Easy Accounting System. Semoga tutorial ini berguna dan menambah pengetahuan Anda semua terutama para pengguna software EASY. Tutorial ini juga tersedia dalam bentuk video dan bisa Anda lihat selengkapnya di tautan ini: https://bit.ly/2qfuvc7 . Jangan lupa untuk subscribe channel resmi kami agar tidak ketinggalan video baru dari Easy Accounting System.

Sekian dari kami, sampai berjumpa di artikel-artikel lain.

,

Tutorial EASY: Registrasi Online Lisensi Easy Accounting System

Solusieasy.co.id adalah situs tutorial resmi dari software akuntansi Easy Accounting System yang selalu menyediakan informasi terlengkap dan terbaru seputar produk EASY. Seperti biasa, di dalam artikel ini akan dibahas sebuah tutorial. Di artikel ini yang akan menjadi pokok pembahasannya tentang registrasi online lisensi Easy Accounting System.

Seperti yang telah Anda ketahui, kini cara registrasi lisensi Easy Accounting System harus dilakukan secara online. Untuk mengetahui langkah-langkahnya, silakan baca langkah-langkahnya di bawah ini.

1. Langkah pertama, silakan masuk ke website register Easy Accounting system www.register.easyaccountingsystem.co.id. Kemudian masukkan username, password, dan pilih versi Easy Accounting 5 atau Easy Accounting 6.

2. Setelah masuk ke situs tersebut, cari dan klik menu Easy Accounting System kemudian pilih Daftar Serial No. untuk cek lisensi baru atau yang belum terpakai dan copy nomor lisensinya.

3. Klik registrasi serial no, lalu masukkan ID komputer yang ada di registration aplikasi easy dan nomor lisensi yang sudah dicopy tadi.

4. Download Serial Number pada Daftar Serial No, ikuti contoh gambar di bawah ini:

5. Kembali ke registration di aplikasi Easy Accounting System tadi, lalu masukkan nomor lisensi dan Ambil SN yang telah terdownload tadi seperti pada gambar dibawah ini:

Catatan: satu nomor lisensi hanya bisa didaftarkan untuk satu komputer atau PC saja.

Demikian langkah-langkah untuk melakukan registrasi online untuk lisensi Easy Accounting System. Yang perlu diingat, selain melakukan langkah-langkahnya dengan benar, Anda harus menjaga kerahasiaan nomor lisensi beserta username dan password.

Selain artikel di atas masih banyak artikel lain yang bisa Anda baca di solusieasy.co.id. Anda bisa membaca artikel mengenai cara import transaksi, cara membuat formula produksi, hingga flow transaksi di perusahaan dengan memakai Easy Accounting System. Anda juga bisa meminta tutorial kepada kami, caranya sangat mudah yaitu dengan mengetikkan request tutorial Anda di kolom komentar. Request Anda akan kami proses dan dijadikan sebuah artikel tutorial.

Easy Accounting System juga menyediakan tutorial dalam bentuk video. Silakan kunjungi dan subscribe channel resmi Easy Accounting System di YouTube. Di channel tersebut ada banyak video tutorial yang dikemas secara mudah dan menarik.

Terima kasih dan sampai jumpa di artikel tutorial berikutnya.

, ,

Tutorial EASY: Cara Cek Data & Revisi Approval

Kembali bertemu di solusieasy.co.id, situs penyedia tutorial dari software akuntansi Easy Accounting System. Seperti biasa, di artikel ini akan dibahas sebuah artikel untuk semua pengguna EASY. Kali ini yang akan dibahas adalah cara cek data dan revisi approval.

Tanpa perlu bertele-tele, langsung saja menuju ke pembahasannya. Dari sisi pengguna, bagaimanakah cara mengetahui data yang sudah kita input sudah di approve atau belum oleh atasan kita?

1. Pertama, cek daftar data yang sudah kita input, di sini yang dicontohkan adalah data Pesanan Penjualan/Sales Order (berlaku di semua modul pembelian dan penjualan). Di bagian daftar kita cari data yang sudah kita input, lalu geser ke kanan hingga nampak 4 kolom (No. Persetujuan, Catatan Pemeriksaan, Tindak Lanjut, dan Disetujui) yang menunjukkan data yang kita input sudah di-approve atau masih ada yang perlu direvisi.

revisi approval user - 1

2. Jika sudah tercentang (checklist) di kolom “Disetujui”, berarti data tersebut sudah mendapat persetujuan dari atasan (Approval sudah dijalankan).

Lalu, dari sisi Atasan (Pemegang Approval), bagaimana jika ada salah input dalam approve data?

1. Yang pertama kita perlu menghapus approval yang sudah dibuat, caranya masuk ke Modul Utama lalu klik Persetujuan/Approval, di bagian Filter bisa kita pilih Tipe Transaksi (pada kasus di atas, kita menggunakan menu Pesanan Penjualan/ Sales Order). Pilih data yang ingin dihapus (Klik Kanan – Hapus).

revisi approval - atasan

(Hapus Approval di Daftar Approval bisa dengan tombol HAPUS, atau dengan klik kanan lalu tekan HAPUS)

2. Kemudian ulangi approval dengan data yang benar, caranya masuk ke Modul Utama pilih Persetujuan/Approval  klik Baru Pilih Tipe Transaksi (Misalnya Pesanan Penjualan).

Tekan Tombol Search lalu pilih data yang ingin di-approve kemudian Centang (Checklist) di kolom Disetujui.

Demikianlah langkah untuk melakukan cek data dan revisi approval di Easy Accounting System. Terus ikuti solusieasy.co.id, sebab banyak informasi dan artikel seputar software EASY 5 yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa membaca artikel-artikel yang bisa membantu Anda mengoperasikan Easy Accounting System. Tutorial cara instal hingga cara impor transaksi dari Excel bisa dibaca di situs ini.

Tidak hanya artikel saja, Easy Accounting System juga mempunyai tutorial dalam bentuk video. Video tutorial bisa Anda lihat di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Menariknya lagi, Anda juga bisa request tutorial kepada tim kami. Caranya cukup mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini atau di channel YouTube Easy Accounting System.

Cukup sekian tutorial dari kami, semoga bisa menambah informasi dan bermanfaat bagi Anda pengguna Easy Accounting System. Sampai berjumpa kembali di tutorial-tutorial berikutnya.

,

Tutorial EASY: Input Uang Muka Pesanan Pembelian

Kembali bertemu di solusiEASY, situs resmi penyedia tutorial seputar software Easy Accounting System dan Easy Mobile. Seperti biasa, kami akan membahas sebuah tutorial yang pastinya mudah untuk Anda praktikkan. Kali ini yang akan dibahas adalah mengenai cara input uang muka via pesanan pembelian.

Fitur ini berguna ketika pengguna EASY ingin membayarkan pesanan pembelian dengan memakai uang muka. Di EASY 5, pembayaran uang muka bisa dilakukan langsung dari pesanan pembelian dan jurnal umum. Nah, bagaimana langkah-langkahnya untuk melakukan pembayaran DP di pesanan pembelian? Langsung saja simak pembahasannya di sini.

Membayar Uang Muka Via Pesanan Pembelian

1. Buka software akuntansi Easy Accounting System kemudian klik Jalan Pintas lalu pilih Pesanan Pembelian.

2. Setelah masuk di Pesanan Pembelian, buat satu transaksi seperti biasa dengan mengisi Pemasok dan Nama Barang yang akan dibeli beserta jumlahnya. Setelah itu, klik Uang Muka.

klik uang muka pesanan pembelian

3. Otomatis akan masuk ke Faktur Pembelian, isi jumlah uang muka di kolom Harga Satuan. Beri tanda centang kolom Pajak jika diperlukan, kemudian bisa klik Simpan dan Keluar atau bisa melalui tombol shortcut Bayar Pemasok.

input jumlah uang muka pesanan pembelian

Klik Pratinjau jika ingin melihat print out pembayaran DP.

print out uang muka pesanan pembelian

4. Bayar transaksi uang muka tersebut dengan cara klik Pembayaran Pembelian (jika memakai opsi Simpan dan Keluar di Faktur Pembelian). Jika Anda klik Bayar Pemasok di faktur pembelian otomatis akan langsung ke Pembayaran Pembelian. Beri tanda centang di kolom bayar uang muka yang tadi dibuat, lalu klik Simpan dan Keluar.

pembayaran uang muka pesanan pembelian

5. Untuk membayar sisa pembayaran dari DP, klik Faktur Pembelian kemudian pilih Pemasok lalu masukkan No. faktur/Tagihan lalu klik Pesanan dan pilih DP yang akan dilunasi.

 

6. Setelah itu klik Jalan Pintas kemudian pilih Pembayaran Pembelian. Pilih pemasok dan akan muncul transaksi-transaksi yang belum lunas, beri tanda centang di kolom Bayar pada transaksi DP yang ingin Anda lunasi lalu klik Simpan dan Keluar.

Setelah melakukan langkah-langkah mudah di atas Anda sudah bisa input uang muka via pesanan pembelian di software akuntansi Easy Accounting System. Yang perlu diperhatikan adalah ketelitian saat penginputan, pastikan semua data dan langkahnya sudah benar.

Terus ikuti solusieasy.co.id, sebab banyak informasi dan artikel seputar software EASY 5 yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa membaca artikel-artikel yang bisa membantu Anda mengoperasikan Easy Accounting System. Tutorial cara instal hingga cara membuat formula produksi bisa dibaca di situs ini.

Easy Accounting System juga mempunyai tutorial dalam bentuk video. Video tutorial ini bisa Anda lihat di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Menariknya lagi, Anda juga bisa request tutorial kepada tim kami. Caranya cukup mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini atau di channel YouTube Easy Accounting System.

Cukup sekian tutorial dari kami, semoga bisa menambah informasi dan bermanfaat bagi Anda pengguna Easy Accounting System. Sampai berjumpa kembali di tutorial-tutorial berikutnya.

, ,

Tutorial EASY: Kredit Mobil dengan Uang Muka

Halo, semua pengguna Easy Accounting semuanya. Kembali bertemu dengan tip dan trik seputar software akuntansi EASY. Kali ini kami akan membahas salah satu tutorial di EASY 5. Tutorial yang akan dibahas adalah mengenai pembelian kredit mobil dengan uang muka.

Seperti biasa, tutorial yang kami berikan dijamin mudah untuk langsung Anda praktikkan. Dan dilengkapi dengan gambar di setiap langkahnya akan semakin mempermudah Anda. Jadi, tanpa berlama-lama lagi langsung baca langkah-langkahnya di bawah ini.

Kredit Mobil dengan Uang Muka Memakai Software EASY 5

1. Buka lalu login ke software akuntansi Easy Accounting System, lalu buat data barang terlebih dahulu. Klik Modul Utama lalu pilih Persediaan terakhir pilih Barang.

membuat barang di EASY 5

2. Klik Baru (+) kemudian ikuti langkah-langkah seperti gambar di bawah ini. Pastikan kolom-kolom diisi sesuai dengan contoh pada gambar di bawah ini. Untuk pembuatan master data barang ini, kita tidak perlu menulisnya secara spesifik. Satu master data barang dapat mencakup semua transaksi aktiva, contohnya: Mobil, Peralatan Kantor, dan Tanah.

3. Klik Pesanan Pembelian kemudian buat transaksi seperti biasa dan klik Uang Muka, ikuti contoh di bawah ini.

transaksi kredit mobil - 1

4. Setelah masuk ke uang muka, isi tanggal faktur dan besaran uang muka yang akan dibayarkan kemudian klik Bayar Pemasok.

uang muka kredit mobil

5. Setelah klik bayar pemasok otomatis akan masuk ke Pesanan Pembelian. Isi nomor dan tanggal pembayaran, pilih akun bank yang akan digunakan dan terakhir klik Simpan dan Keluar.

6. Klik Faktur Pembelian, pilih Pemasok, isi no faktur dan tanggal, kemudian klik Pesanan dan pilih (centang) transaksi yang akan dibayar lalu klik Ya.

faktur pembelian kredit mobil

7. Setelah tarik pesanan, data sudah otomatis terisi kemudian klik Simpan dan Keluar.

8. Setelah itu menuju ke pembayaran cicilan mobilnya, caranya klik Pembayaran Pembelian lalu isi Pemasok, no dan tanggal pembayaran, dan akun Bank. Klik bayar pada faktur yang kita inginkan dengan cara memberi tanda centang lalu isi besaran cicilan yang akan dibayarkan. Terakhir klik Simpan dan Keluar.

pembayaran cicilan kredit mobil

9. Setelah itu, masukkan aset yang baru dibeli ke dalam daftar Aktiva Tetap. Isi kolom seperti gambar di bawah ini.

10. Masukkan akun pengeluaran sesuai dengan akun pada saat pembuatan master data barang dan jumlah yang sama saat pembelian (nilai sebelum PPN). Tanggal Akuisisi dan Tanggal Penggunaan agar sesuai dengan peraturan pajak diatur mulai dari tanggal 1 sampai 14. Karena jika tanggal 15 sampai 30 penyusutannya diakui pada bulan berikutnya. Jangan lupa untuk klik Simpan dan Keluar.

Demikianlah cara untuk melakukan kredit mobil dengan Easy Accounting System. Kami berharap tutorial ini dapat membantu seluruh pengguna EASY, khususnya Easy Mobile. Di dalam situs ini masih banyak tutorial lain yang sangat berguna untuk semua pengguna EASY. Jadi, ikuti terus situs ini agar selalu mendapatkan info terbaru seputar pemakaian software akuntansi Easy Accounting System.

Tidak hanya sekadar membaca saja, Anda bisa juga meminta sebuah tutorial kepada kami. Caranya sangat mudah, silakan ketik permintaan tutorial Anda di kolom komentar dan kami akan berusaha untuk segera merespon permintaan Anda.

Easy Accounting System juga menyediakan tutorial dalam bentuk video di YouTube. Silakan kunjungi channel YouTube resmi Easy Accounting untuk melihat video tutorial tersebut. Jangan lupa untuk subscribe channel tersebut dan like maupun share video yang terdapat di dalamnya.

,

Tutorial EASY: Penjualan Aktiva Tetap Melalui Modul Penjualan

Halo semua pengguna software akuntansi Easy Accounting System, kembali di pembahasan seputar fitur dan modul dalam EASY 5. Kali ini akan dibahas yaitu cara menjual aktiva melalui modul penjualan. Selain membahas tutorialnya, akan dibahas juga mengenai fungsi dari fitur ini.

Fungsi dari fitur ini adalah saat pengguna ingin menjual aktiva melalui modul penjualan dan agar bisa mengeluarkan invoice. Lalu, bagaimanakah caranya untuk melakukan fitur ini? Tanpa perlu berpanjang lebar lagi, mari baca dan simak pembahasannya di bawah ini.

Langkah Menjual Aktiva Melalui Modul Penjualan

1. Masuk ke software Easy Accounting System kemudian ke Jalan Pintas lalu klik Aktiva Tetap. Contohnya akan dijual Mobil Xenia dengan nomor FA-007 yang ada pada daftar aktiva. Pilih Tipe Aktiva kemudian isi Deskripsi.

penjualan aktiva tetap - 1

2. Selanjutnya klik Dihentikan lalu akan muncul pop up, isi Akun Keuntungan atau Kerugian dengan akun Rugi/Laba Revaluasi Aktiva Tetap. Klik Penjualan Aktiva, isi harga jual, lalu masukkan akun Transaksi Aktiva Tetap. Setelah itu Simpan dan Keluar.

akun untung rugi aktiva tetap

3. Sekarang buat data barang untuk Transaksi Aktiva Tetap agar bisa digunakan di modul penjualan. Isi seperti contoh di bawah:

4. Atur Akun seperti contoh di bawah ini lalu klik Simpan dan Keluar:

5. Selanjutnya Transaksi di Modul Penjualan Seperti biasa,

Isi nilai Faktur sama dengan nilai jual awal kita waktu input di data aktiva. Contohnya buat faktur/invoice seperti di bawah ini:

6. Selanjutnya, ubah Deskripsi Barang sesuai dengan yang ingin dicantumkan di dalam Faktur/ Invoice:

7. Terakhir, jika ingin melihat preview klik Pratinjau dan Print untuk Faktur/Invoice penjualan Aktiva tersebut. Hasilnya akan seperti gambar di bawah ini.

invoice penjualan aktiva

Setelah melakukan langkah-langkah mudah di atas Anda sudah bisa melakukan input penjualan aktiva dengan modul penjualan. Yang perlu diperhatikan adalah ketelitian saat penginputan, pastikan semua input dan langkahnya sudah benar.

Terus ikuti solusieasy.co.id, sebab banyak informasi dan artikel seputar software EASY 5 yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa membaca artikel-artikel yang bisa membantu Anda mengoperasikan Easy Accounting System. Tutorial cara instal hingga cara membuat formula produksi bisa dibaca di situs ini.

Easy Accounting System juga mempunyai tutorial dalam bentuk video. Video tutorial ini bisa Anda lihat di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Menariknya lagi, Anda juga bisa request tutorial kepada tim kami. Caranya cukup mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini atau di channel YouTube Easy Accounting System.

Cukup sekian tutorial dari kami, semoga bisa menambah informasi dan bermanfaat bagi Anda pengguna Easy Accounting System. Sampai berjumpa kembali di tutorial-tutorial berikutnya.

,

Tutorial EASY: Flow Perusahaan Properti dengan Easy Accounting System

Software Easy Accounting System adalah software akuntansi yang selalu mengedepankan kemudahan bagi semua penggunanya. Untuk itu, Easy Accounting System selalu membuat fitur-fitur yang mudah digunakan dan ramah pengguna. Selain itu, Easy Accounting melalui solusieasy.co.id menyediakan tutorial-tutorial untuk membantu semua penggunanya. Dan pada kesempatan ini akan membahas sebuah tutorial tentang flow perusahaan real estate atau biasa disebut dengan properti.

Flow Perusahaan Properti dengan Modul Proyek

Pembelian

Bidang properti biasanya menangani beberapa pekerjaan atau proyek. Nah, dengan modul proyek EASY 5 semua transaksi dan pencatatan keuangan suatu proyek akan lebih mudah, rapi, dan terkontrol. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk melakukan pembelian barang:

1. Buka software Easy accounting System, kemudian lihat apakah Anda sudah mempunyai suatu proyek. Caranya, klik Master Data kemudian Proyek, jika belum ada proyek silakan buat terlebih dulu dengan klik Baru dan isi kolom-kolom di dalamnya. Jika sudah ada proyek di dalamnya maka bisa melanjutkan ke langkah selanjutnya.

2. Beli barang atau bahan yang diperlukan untuk proyek, masuk ke Pesanan Pembelian pilih vendor kemudian pilih barang beserta harga dan kuantitasnya. Masukkan barang-barang tersebut ke dalam proyek yang diinginkan, caranya klik dua kali di kolom proyek lalu pilih. Terakhir, Simpan dan Keluar.

3. Masuk ke penerimaan barang dan proses pesanan yang tadi dibuat. Isi No. Penerimaan pilih pemasok kemudian klik Pesanan lalu klik Simpan dan Keluar.

4. Selanjutnya menuju ke Faktur dari Penerimaan Barang, isi No. faktur, pilih Pemasok, klik Penerimaan dan terakhir klik Simpan dan Keluar.

5. Setelah itu, masuk ke Pembayaran Pembelian, pilih Pemasok lalu tentukan bank dan mata uang di kolom Bank. Cari transaksi yang akan dibayar, beri tanda ceklis atau centang (v) di kolom bayar.

Job Costing

1. Klik Pembiayaan Pesanan, isi Deskripsi lalu pilih barang yang akan dipakai dengan klik dua kali di kolom No. Barang. Jangan lupa untuk memilih proyek dengan klik dua kali di kolom Proyek, lalu klik Finishing.

2. Setelah masuk di finishing, klik kolom Nomor Akun untuk memilih akun yang diinginkan. Di kolom proyek pilih nama proyek yang sedang dilakukan, lalu klik Simpan dan Keluar lalu OK. Klik Simpan dan Keluar.

Pembayaran Lainnya

Di dalam suatu proyek biasanya ada biaya-biaya yang harus dibayar misalnya gaji pekerja atau biaya operasional lainnya. Di Easy Accounting System, pengguna bisa memanfaatkan fitur pembayaran lainnya untuk membayar biaya ini. Berikut langkahnya:

1. Klik Jalan Pintas, lalu pilih Pembayaran Pesanan.

2. Klik kolom Dibayar dari, pilih dan mata uang. Pilih biaya apa saja yang akan dibayar dengan cara klik dua kali kolom No. Akun. Klik dua kali kolom Proyek untuk memilih proyek yang diinginkan, terakhir klik Simpan dan Keluar.

Faktur Penjualan

1. Klik Jalan Pintas lalu pilih Faktur Penjualan., Pilih Nama Pelanggan, klik dua kali kolom No. Barang untuk memilih barang, setelah itu tentukan harganya. Klik dua kali Proyek dan pilih proyek yang diinginkan, terakhir klik Simpan dan Keluar.

Laporan

1. Untuk melihat laporan klik Laporan lalu pilih Semua Laporan, kemudian klik Laporan Proyek terakhir klik Laporan Multi Proyek.

2. Jangan lupa pilih Proyek mana yang akan kita tampilkan laporannya , lalu pilih juga periodenya.

3. Berikut laporan laba/rugi per proyeknya:

 

4. Informasi Piutang di bagian tab informasi: klik tab Informasi, lalu klik pengingat, pilihlah Piutang Dagang, lalu pilih Piutang IDR.

Demikianlah tutorial mengenai flow perusahaan properti memakai software akuntansi Easy Accounting System. Semoga tutorial ini bisa membantu dan memudahkan Anda dalam memakai Easy Accounting System. Terima kasih dan sampai jumpa di artikel dan tutorial lainnya.

,

Tutorial EASY: Menambahkan Tipe Aktiva Baru

Halo semua pengguna software akuntansi Easy Accounting System, kali ini solusieasy.co.id akan membahas mengenai jenis aktiva. Di dalam Program Easy Accounting System terdapat 3 metode depresiasi, pertama Metode Garis Lurus (yang paling umum digunakan perusahaan), Double Declining, dan Tidak Menyusut. Selain Metode Penyusutan, ada pula jenis Aktiva yang berhubungan dengan berapa lama Aktiva itu akan disusutkan nilainya. Di dalam Program Easy Accounting sendiri sudah tersedia standar Tipe Aktiva Tetap yang sesuai dengan ketentuan Pajak.

Lalu bagaimana jika perusahaan mempunyai ketentuan yang berbeda untuk menentukan berapa lama nilai Aktivanya ingin disusutkan? Nah, di Easy Accounting sendiri memberikan keleluasaan setiap perusahaan untuk menentukan jenis Aktiva (berapa lama aktivanya ingin disusutkan) yang sesuai dengan keinginan dan ketentuan yang sudah ditetapkan perusahaan.

Cara Menambah Tipe Aktiva Baru di Easy Accounting System

1. Pertama silakan buat Tipe Aktiva Tetap Pajak, caranya masuk ke software EASY 5 kemudian klik Jalan Pintas klik Tipe Aktiva Tetap Pajak. Isi kolom-kolomnya sesuai dengan kebutuhan Anda lalu klik Simpan dan Keluar. Berikut ini adalah contoh penginputannya.

aktiva tetap pajak

2. Selanjutnya atur tipe aktiva tetap dengan cara: klik Jalan Pintas kemudian pilih Tipe Aktiva Tetap, isi kolom-kolom yang Anda butuhkan kemudian klik Simpan dan Keluar.

3. Setelah itu, input data seperti biasa kemudian pilih jenis aktiva yang baru saja dibuat. Lihat contoh di bawah ini:

Dengan melakukan langkah-langkah di atas, jenis aktiva baru sudah bisa ditambahkan. Semoga tutorial ini bisa membantu Anda semua. Terus ikuti situs ini untuk mendapat info dan artikel terbaru seputar Easy Accounting System.

Easy Accounting System juga mempunyai tutorial dalam bentuk video. Video tutorial ini bisa Anda lihat di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Menariknya lagi, Anda juga bisa request tutorial kepada tim kami. Caranya cukup mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini atau di channel YouTube Easy Accounting System. Terima kasih dan sampai bertemu di artikel dan pembahasan fitur Easy Accounting lainnya.