Posts

,

Tutorial Proforma Invoice, Fitur Baru di Easy Ultimate

Software akuntansi Easy System kini telah merilis sebuah varian baru bernama Easy Ultimate. Dalam varian ini terdapat beberapa fitur baru seperti Proforma Invoice, Dark Mode, dan barang grouping di pembiayaan pesanan. Dan di kesempatan kali ini akan kami bahas tutorial proforma invoice.

Definisi Proforma Invoice

Pertama, akan kita bahas dulu apa itu proforma invoice atau faktur sementara. Definisi proforma invoice adalah form yang dijadikan oleh customer sebagai bahan acuan atau pertimbangan sebelum dilakukannya pengiriman barang dan juga faktur penjualan. Di faktur sementara ini tidak menghasilkan jurnal dan tidak mengurangi stok kita karena sifatnya masih sementara, sebelum dilakukan pengiriman barang dan faktur penjualan.

Untuk membuat faktur sementara, pengguna Easy System bisa membuka modul penjualan. Faktur sementara letaknya sebelum pengiriman barang dan faktur penjualan.

Tutorial Proforma Invoice

1. Pertama buat Pesanan Penjualan terlebih dulu. Klik Pesanan Penjualan kemudian pilih Pelanggan kemudian tambahkan barang. Isi Kuantitas dan Harga Satuan, terakhir klik Simpan dan Keluar.

2. Klik Faktur Sementara atau Proforma Invoice.

3. Pada form Faktur Sementara, pilih Pelanggan yang tadi digunakan dan akan muncul notifikasi bahwa ‘pelanggan memiliki pesanan penjualan, apakah Anda ingin menggunakan barang tersebut?’, klik Yes.

4. Akan muncul pesanan penjualan yang dimiliki oleh pelanggan tersebut. Ceklis satu pesanan yang akan dibuat faktur sementara lalu klik Ya.

5. Hasilnya akan seperti gambar di bawah ini. Jika ingin mengirim print out ke pelanggan bisa klik Pratinjau.

6. Seperti ini hasil print out-nya.

7. Selanjutnya pastikan Anda menyimpan faktur sementara tersebut dengan klik Simpan dan Keluar.

8. Dari Proforma Invoice tersebut bisa dilanjutkan ke Pengiriman Barang atau Faktur Penjualan. Contoh berikut adalah saat dilanjutkan ke Pengiriman Barang, caranya klik Pengiriman Barang kemudian pilih pelanggan yang tadi dipakai. Selanjutnya klik segitiga kecil di samping kanan kolom pelanggan, akan muncul 2 pilihan yaitu Pesanan dan Proforma, pilih Proforma.

9. Akan muncul notifikasi bahwa pelanggan mempunyai faktur sementara, klik Yes untuk memakai barangnya.

10. Pilih Proforma Invoice yang akan digunakan dengan memberi tanda centang di kolom kemudian klik Ya.

11. Otomatis barangnya akan muncul dengan kuantitas kuantitas dan harga yang sama seperti yang ada di Pesanan Penjualan dan Faktur Sementara tadi, terakhir klik Simpan dan Keluar.

Demikian tutorial proforma invoice sampai ke pengiriman barang, semoga dapat membantu untuk semua pengguna Easy System. Untuk versi video dari tutorial ini bisa dilihat di bagian paling akhir artikel ini. Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang varian Easy Ultimate atau Easy Cloud, silakan langsung hubungi tim marketing kami di nomor (021) 225 451 83 atau 0838 7717 7119.

Cara Update Easy 6 ke Build 2142

Software akuntansi Easy 6 baru saja mengeluarkan update terbaru yaitu Easy 6 versi 6.1.2 build 2142. Tentu ada banyak pembaruan dan perbaikan di build teranyar ini. Untuk bisa naik ke build ini, pengguna Easy 6 harus melakukan update yang dilakukan secara online. Berikut akan kami berikan cara update Easy 6 ke versi 6.1.2 build 2142. Mari langsung ikuti dan praktikkan langkah berikut ini.

Langkah Update ke Build 2142

1. Kunjungi situs https://easyaccountingsystem.co.id/download-easy/ untuk mengunduh Easy Updater versi 6.1.2 build 2142. Anda dapat mengunduhnya di tab Download kemudian scroll sedikit ke bawah di bagian Easy Updater lalu tinggal tekan download sesuai bit yang digunakan.

2. Setelah unduhan selesai, buka lokasi file Easy System. Caranya klik kanan pada shortcut Easy System dan pilih Open file location.

3. Copy unduhan installer tadi kemudian paste di folder yang dibuka di langkah nomor 2.

4. Setelah file updater selesai di-copy, klik kanan pada file tersebut dan pilih Run as administrator.

5. Akan muncul pop up dari updater Easy 6, klik menu Pengaturan kemudian pilih varian Anda dan bit-nya lalu klik Save. Anda bisa mengikuti contoh di gambar berikut ini.

6. Selanjutnya klik menu Perbarui dan pilih Online.

7. Silakan login dengan mengisi username dan password sesuai saat login pada registrasi Easy. Setelah memastikan username dan password benar klik Login.

8. Proses update sudah dimulai, silakan tunggu sampai prosesnya selesai. Saat update selesai dan berhasil akan muncul notifikasi seperti gambar di bawah ini dan Anda sudah memakai Easy 6 versi 6.1.2  build 2142.

Demikianlah cara update Easy 6 ke build 6.1.2.2142. Pastikan untuk melakukan langkah-langkah di atas dengan seksama agar tidak terjadi kesalahan. Di situs ini masih ada banyak tutorial maupun informasi seputar software akuntansi yang bisa dibaca. Jadi, baca dan bookmark situs ini agar makin paham tentang software akuntansi Easy System dan produk-produknya seperti Easy 6, Easy Mobile, dan Easy Cloud. Sekian tutorial dari kami, semoga bisa berguna untuk Anda semua yang menggunakan software akuntansi Easy System. Kita berjumpa lagi di artikel dan tutorial lain dari software akuntansi Easy System, terima kasih.

Cara Cek Nama Proyek & Departemen di Laporan Penerimaan Barang

Halo, semua pengguna software akuntansi Easy System! Kembali lagi di tutorial Easy System, kali ini kami akan kembali memberi Anda tip dan trik seputar Easy System. Kali ini kami akan membahas cara cek nama proyek dan departemen di laporan penerimaan barang.

Sebelum menuju ke tutorial, akan dijelaskan secara singkat apa tujuan dari tip ini. Tip ini dilakukan untuk memodifikasi laporan penerimaan barang agar ada nama proyek dan departemen di dalamnya. Oke, langsung saja kita lakukan langkah-langkahnya satu per satu.

1. Kita mulai dengan klik menu Laporan kemudian klik Semua Laporan.

2. Setelah masuk ke Daftar Laporan, langkah selanjutnya adalah klik Laporan Pembelian kemudian klik laporan Histori Barang yang berada di bagian kanan bawah layar Anda.

3. Akan muncul menu Format Laporan, di situ kita klik tab Columns, scroll ke bawah dan cari Proyek. Di Proyek tersebut kita dobel klik kemudian kita klik Nama dan akan muncul Nama Proyek di Used Columns, lihat gambar di bawah agar untuk contohnya.

4. Klik tab Filters & Parameters lalu ceklis Nama Proyek di Selected Columns kemudian klik OK.

5. Setelah melakukan keempat langkah di atas, laporan Histori Penerimaan Barang Anda akan muncul Nama Proyek seperti laporan pada gambar di bawah ini.

Setelah melakukan langkah-langkah simpel dan mudah di atas, proses cek nama proyek dan departemen di laporan penerimaan barang dapat diselesaokan. Selain tutorial ini, masih banyak tip dan trik seputar Easy Accounting System yang bisa dibaca di situs ini. Mulai dari cara instal, database, hingga impor transaksi dari Excel tersedia lengkap di sini. Jadi, kami sarankan Anda untuk terus membaca solusieasy.co.id.

Tidak hanya sekadar membaca saja, Anda juga bisa melakukan request tutorial seputar software Easy System, Easy Mobile, dan Easy Cloud. Caranya sangat mudah, cukup ketik tutorial yang Anda inginkan di kolom komentar. Tim kami akan merespon request tutorial tersebut.

Bagi Anda yang belum menggunakan Easy System, silakan kunjungi situs resmi kami di easyaccountingsystem.co.id. Di situs tersebut tersedia beragam info produk dan varian Easy Accounting. Jangan ragu untuk memakai Easy System, sebab software ini telah terbukti handal dan kaya fitur inovatif. Sekian tip dan trik dari kami, sampai bertemu lagi di tutorial Easy lainnya.

,

Grafik dan Dashboard Easy Mobile

Kembali lagi di solusiEasy untuk membahas seputar pemakaian software akuntansi Easy Accounting System. Kali ini akan dibahas sebuah fitur yang ada di aplikasi akuntansi berbasis Android dari Easy System yaitu Easy Mobile. Fitur tersebut adalah grafik dan dashboard Easy Mobile.

Di Easy Mobile kita bisa melihat grafik-grafik dari keuangan kita. Jadi, kita bisa lebih mudah membacanya melalui grafik tersebut. Nah, setelah mengetahui apa fungsi grafik dan dashboard, mari langsung ke cara membuatnya di bawah ini.

Cara Melihat Grafik dan Dashboard dan Grafik di Easy Mobile

1. Di menu utama klik menu Grafik yang ada di tengah.

2. Setelah masuk menu Grafik, pilih yang Anda ingin Anda lihat misalnya Grafik Piutang Teratas.

3. Untuk melihat grafik lainnya misalnya hutang teratas ulangi langkah nomor 2 dan pilih Grafik Hutang Teratas.

4. Untuk melihat diagram barang terlaris ulangi langkah nomor 2 dan pilih Diagram Barang Terlaris, hasilnya seperti contoh gambar di bawah.

Dengan langkah-langkah mudah Anda bisa melihat grafik yang diiginkan. Sangat mudah bukan? Memang semua fitur dan modul di EASY 6 dan Easy Mobile memang user friendly. Jadi, mudah digunakan oleh semua orang, bahkan yang masih awam dengan akuntansi.

Selalu ikuti update terbaru solusiEASY dan baca artikel-artikel lain di sini. Ada banyak artikel informatif untuk Anda pengguna software EASY 5. Tutorial instal, impor transaksi dari Excel, recurring, dan multi cabang lengkap tersedia dalam situs ini. Artikel ini juga tersedia dalam bentuk video di YouTube, silakan kunjungi channel YouTube resmi Easy Accounting System.

Anda juga bisa meminta tutorial kepada solusiEASY. Caranya juga sangat mudah, ketikkan permintaan tutorial di kolom komentar. Tim kami akan segera meresponnya dan membuat tutorial tersebut. Sekian dari kami, sampai jumpa di artikel lainnya.

Preferensi Easy POS dan Pengaturan-pengaturan di Dalamnya

Sebelum menggunakan Easy POS ada beberapa setting yang perlu dilakukan agar bisa digunakan sesuai keinginan pegguananya. Berikut akan ditunjukkan beberapa preferensi Easy POS dari awal sampai akhir beserta gambar untuk memudahkan Anda semua. Mari langsung saja ikuti langkah-langkah di bawah ini.

Preferensi Easy Point of Sales (POS)

1. Pertama, klik Alat Bantu kemudian pilih Preferensi.

2. Di preferensi klik tab Easy Power Cash yang ada di paling bawah. Lalu di tab Pengaturan Kasir isi kolom Nomor POS, pilih Printer yang akan digunakan, isi pilihan Cetak jika sudah dibayar, pilih Desain Struk, dan pilih Default Pelanggan. Klik tab Atur Tombol Shortcut.

Akan muncul pop up halaman pengaturan shortcut, Anda bisa mengubah tombol-tombol shortcut yang ada di sana sesuai keinginan dan kebutuhan Anda. Setelah selesai klik OK dan pastikan klik Simpan dan Keluar.

3. Selanjutnya kita ke tab berikutnya yaitu tab perusahaan yang mengatur informasi perusahaan atau toko. Di sini pengguna diminta mengisi informasi dasar seperti Nama, Alamat, Telepon, dan Fax. Setelah mengisi informasi yang dibutuhkan klik Simpan dan Keluar.

4. Kemudian beralih ke tab Pajak, di sini berisi info pajak penjualan yang dibebankan toko kepada pembeli. Misalnya jika toko menerapkan PPN maka tinggal ceklis Pajak Utama, lalu jika tidak ada tambahan unchecklist kolom Pajak Tambahan. Lalu silakan ceklis atau kosongkan kolom Termasuk kena pajak dan Pajak berdasarkan subtotal sebelum diskon. Di situ sudah terdapat keteragannya, jadi silakan sesuaikan dengan kebutuhan toko dan terakhir klik Simpan dan Keluar.

5. Lanjut ke tab Pembayaran, di sini pengguna diminta mengisi metode pembayaran yang dipakai di toko. Ada 3 pilihan yaitu Tunai, Debit, dan Kredit, silakan ceklis atau kosongkan sesuai dengan metode pembayaran yang ingin digunakan di toko Anda.

6. Bagian berikutnya adalah Pembulatan Struk, di sini diatur apakah toko memakai pembulatan atau tidak, jika memakai pembulatan apakah turun atau naik dan mendekati berapa pecahan terdekat. Sebagai contoh, kami memakai pembulatan dan membulatkannya naik mendekati pecahan 100 terdekat. Dan akan muncul simulasinya yaitu 32.156 dibulatkan naik ke pecahan ratusan terdekat menjadi 32.200. Silakan, atur sesuai dengan kebijakan di toko Anda dan jangan lupa klik Simpan dan Keluar.

7. Di bagian selanjutnya ada pengaturan nomor struk, di sini pengguna diminta membuat format nomor struk mereka sesuai keinginan. Pengguna juga bisa mengatur berapa digit counter, kode toko, dan pilihan reset angka counter. Dari urutan format yang dipilih akan muncul contoh penomoran apakah sudah sesuai atau belum, jika sudah sesuai klik Simpan dan Keluar.

8. Terakhir ada pengaturan Shift Kasir, di sini pengguna mengatur berapa jumlah shift kasir toko beserta waktu operasional tiap shift. Misalnya ada 2 shift dengan shift pertama mulai jam 07.00 sampai jam 12.00 dan shift kedua mulai jam 13.00 sampai 18.00 seperti contoh pada gambar. Setelah mengisi shift dan jadwal klik Simpan dan Keluar.

Sekian tutorial tentang preferensi Easy POS, jangan lupa baca artikel lainnya di dalam situs ini. Ada banyak artikel informatif seputar software EASY yang dapat menambah pengetahuan Anda. Jika Anda ingin meminta tutorial seputar Easy Accounting System, caranya sangatlah mudah. Silakan ketikkan tutorial yang Anda minta di kolom komentar dan tim kami akan meresponnya. Sampai jumpa di tutorial-tutorial lainnya.

Pengaturan Awal Easy POS, Software Kasir Easy System

Easy Point of Sales adalah aplikasi kasir dan merupakan salah satu fitur atau aplikasi yang didapat saat menggunakan software Easy 6. Tentu sebelum menggunakannya ada beberapa hal yang harus dilakukan. Berikut adalah tutorial tentang pengaturan awal Easy POS.

Pengaturan Kartu Bank di Easy POS

Untuk melakukan pengaturan awal di Easy POS, pengguna harus login terlebih dulu ke Easy 6 Desktop.

1. Klik Modul Utama kemudian pilih Power Cash lalu pilih Kartu Bank POS.

2. Untuk menambahkan kartu bank silakan klik tab Baru.

 

3. Isi detail kartu seperti Nama, Tipe, Biaya (jika gratis dikosongkan saja), dan keterangan. Terakhir klik Simpan dan Keluar dan otomatis kartu akan muncul di daftar, ulangi langkah-langkah tersebut untuk menambah kartu lain.

 

Pengaturan Mesin EDC di Easy POS

1. Klik Modul Utama sorot Power Cash lalu pilih Mesin EDC POS.

2. Untuk menambahkan mesin edc baru klik tab Baru di bagian kiri bawah.

3. Baca dulu keterangan yang ada kemudian isi kolom Nama dan Nomor Rekening, lalu jangan lupa klik Simpan dan Keluar. Ulangi langkah-langkah ini dari awal jika ingin menambah mesin EDC lagi.

Pengaturan Promo di Easy POS

1. Klik Modul Utama lalu sorot ke Power Cash dan klik Promo.

2. Untuk menambahkan promo klik tab Baru.

3. Isi detail promo penjualan, pertama isi Nama Promo lalu tetukan Masa Berlaku promo tersebut. Tentukan Diskon/Promonya misalnya diskon 5% berlaku ke semua barang. Selanjutnya tentukan Syarat & Ketentuan promo misalnya nilai penjualan minimal 50.000.

Setelah melakukan langkah-langkah mudah di atas Anda sudah bisa melakukan pengaturan awal Easy POS software akuntansi Easy Accounting System. Yang perlu diperhatikan adalah ketelitian saat penginputan, pastikan semua data dan langkahnya sudah benar.

Terus ikuti support.easyaccountingsystem.co.id, sebab banyak informasi dan artikel seputar software EASY 6 yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa membaca artikel-artikel yang bisa membantu Anda mengoperasikan Easy Accounting System. Tutorial cara instal hingga cara membuat formula produksi bisa dibaca di situs ini.

Easy Accounting System juga mempunyai tutorial dalam bentuk video. Video tutorial ini bisa Anda lihat di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Menariknya lagi, Anda juga bisa request tutorial kepada tim kami. Caranya cukup mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini atau di channel YouTube Easy Accounting System.

Cukup sekian tutorial dari kami, semoga bisa menambah informasi dan bermanfaat bagi Anda pengguna Easy Accounting System. Sampai berjumpa kembali di tutorial-tutorial berikutnya.

Cara Berlangganan Easy Cloud Selama 1 Tahun

Untuk anda yang tidak ingin repot berlangganan Easy Cloud bulanan dan langsung ingin berlangganan selama 1 tahun, berikut kami berikan tutorial berlangganan Easy Cloud selama 1 tahun.

  • Kunjungi situs www.easycloud.co.id atau klik di sini.
  • Login ke akun Easy Cloud Anda seperti biasa.
  • Kemudian klik icon setting lalu pilih Area Penawaran.

 

  • Lalu Anda akan dibawa ke halaman Penawaran Spesial, isi semua data dengan benar kemudian pilih jumlah Paket Database dan kuantitas paketnya, maka otomatis akan muncul Rincian Pembelian Anda.
  • Jika sudah memastikan data benar lalu klik Kirim Formulir, Anda akan otomatis menerima Invoice permintaan Anda.
  • Lakukan Pembayaran ke No. Rekening yang tertera pada invoice tersebut, jika sudah kirim bukti pembayaran melalui WhatsApp: 0838 7717 7119 atau Email: marketing@easyaccountingsystem.co.id.
  • Tim kami akan mengirimkan kode aktivasi 1 tahun melalui email. klik di sini untuk melihat cara menggunakan Kode Aktivasi berlangganan 1 tahun.

CATATAN : Kami tidak memiliki Nomor Rekening lain selain atas nama GLOBAL INFORMASTI FORTUNA T PT

,

Cara Berlangganan Addon

Berikut tutorial cara berlangganan atau memperpanjang durasi penggunaan Addon :

  • Login Akun Easy Cloud Anda
  • kemudian klik tab setting lalu pilih Halaman Penagihan
  • Pilih Database yang berisi Addon yang Expired atau yang ingin diperpanjang masa langganan add-on-nya.
  • Maka selanjutnya Anda akan dibawa ke halaman Billing di mana tertera tagihan billing yang akan Anda perpanjang.

 

  • Periksa detail di dalamnya seperti info penagihan dan info tertagih serta plugin yang ingin Anda perpanjang masa berlangganannya, jika sudah benar pilih metode pembayaran kemudian klik Pembayaran.

 

  • Jika Anda memilih menggunakan Transfer bank, selanjutnya akan otomatis menuju ke halaman pemilihan bank yang tersedia.

 

  • Pilih salah satu bank kemudian lakukan pembayaran dengan nomor VA (Virtual Account) yang ditampilkan.

 

  • Jika sudah melakukan akan muncul tampilan pembayaran sukses seperti di bawah ini dan Anda berhasil berlangganan plugin selama 1 bulan ke depan.

Demikian cara untuk memperpanjang masa berlangganan dan melakukan pembayaran add-on/plugin. Semoga tutorial ini dapat membantu user Easy semua.

Cara Install Addon Easy Cloud

Addon atau Plugin di Easy Cloud merupakan penambahan fitur atau modul-modul baru yang di-install sesuai kebutuhan penggunanya. Ada beberapa add-on yang disediakan Aplikasi Easy Cloud salah satunya add-on modul Departement & Project. Modul ini sangat berguna untuk perusahaan yang dalam bisnisnya menggunakan Departement & Project. Layanan add-on ini hanya dapat digunakan GRATIS selama 30 hari, lebih dari itu pengguna wajib berlangganan.

Tutorial install Add-on Easy Cloud

  • Login ke akun Easy Cloud Anda seperti biasa.

  • Lalu masuk ke Database yang akan ditambahkan add-on atau plugin.

  • Kemudian jika sudah masuk ke tampilan utama Easy Cloud, Klik Alat bantu lalu pilih tab Plugin.
  • Maka akan ada list plugin yang tersedia, pilih plugin yang diinginkan lalu klik Pasang lalu pilih instal.

 

  • Setiap plugin memberikan masa Trial selama 30 hari, oleh karena itu Anda dapat mencoba menggunakan plugin tersebut untuk 1 bulan ke depan.

Demikian tutorial untuk memasang atau install add-on di Easy Cloud. Semoga tutorial ini dapat membantu user Easy semua.