Posts

Panduan Lengkap Update Offline Easy 6 Desktop

Easy Accounting System adalah software akuntansi user friendly dan berorientasi pada kenyamanan penggunanya. Salah satu layanan yang disediakan adalah dengan memberikan tip dan trik seputar pemakaian modul, fitur, dan segala sesuatu yang berkaitan dengan software Easy Accounting Software. Dalam artikel ini akan membahas mengenai cara melakukan update offline di Easy 6 Desktop. Seperti biasa, artikel ini akan dilengkapi panduan berupa gambar untuk mempermudah semua pengguna software akuntansi Easy Accounting System.  

Cara Update Offline Easy 6

  1. Kunjungi situs https://easyaccountingsystem.co.id/download-easy/ untuk mengunduh Easy Updater versi 6.1.6 Build 2257. Anda dapat mengunduhnya di tab Download kemudian scroll sedikit ke bawah di bagian Easy Updater lalu tinggal tekan download sesuai bit yang digunakan.

2. Setelah unduhan selesai, buka lokasi file Easy System. Caranya klik kanan pada shortcut Easy System dan pilih Open file location.

3. Copy unduhan installer tadi kemudian paste di folder yang dibuka di langkah nomor 2.

4. Setelah file updater selesai di-copy, klik kanan pada file tersebut dan pilih Run as administrator.

5. Jika unduhan sudah selesai, klik dua kali untuk membuka updaternya. Jika sudah muncul updaternya klik Pengaturan agar kolom Varian, Bit, dan Bahasa otomatis terisi (lihat gambar di bawah).

6. Selanjutnya klik Pembaruan lalu sorot ke bawah dan pilih Offline dari file.

7. Kita akan menuju direktori di mana file update-nya berada, klik file yang akan dipakai dan pastikan jangan sampai salah. Diinfokan file zip/rar ini bisa diambil di pc lain yang sudah terupdate yang ada di folder easy 6 “C:\Program Files\Megasoft Inc\Easy 6” disesuaikan dengan bit 32 atau 64-nya.

8. Akan muncul notifikasi “Easy Accounting System Platinum (64 Bit) versi terbaru ditemukan. Perbahuri sekarang?”, klik Yes untuk melanjutkan.

9. Jika sudah selesai proses update-nya maka akan muncul notifikasi bahwa “Pembaruan Sukses” yang menunjukkan bahwa Easy 6 sudah menjadi build terbaru.

Demikianlah langkah untuk melakukan update offline Easy 6. Semoga dengan tutorial ini Anda semua bisa terbantu dan bertambah ilmu mengenai pemakaian fitur seputar Easy Accounting System dan Easy Cloud. Selalu ikuti situs ini untuk mengetahui beragam info terbaru dari kami.

Jika Anda memiliki request tutorial seputar Easy Accounting System silakan sampaikan kepada kami. Caranya sangat mudah, ketikkan request Anda di kolom komentar situs ini dan di YouTube. Tim kami akan merespon permintaan tutorial Anda. Terima kasih dan sampai jumpa di artikel-artikel lainnya.

Tingkatan User/Login di Easy Accounting System

Kali ini kita akan mempelajari salah satu hal dasar namun sangat penting di dalam penggunaan software Easy Accounting System, yaitu tentang tingkatan user/login. Apa sih tingkatan user/login di Easy Accounting System itu? Jadi, perlu diketahui tingkatan user ini adalah semacam pembagian wewenang atau tugas. Di Easy Accounting System sendiri memiliki 3 level user. Berikut akan kami jelaskan ketiga level tersebut beserta tugas dan hak yang dimilikinya.

Administrator

Di tingkatan user paling tinggi dalam Easy Accounting System adalah Administrator. Level administrator bisa mengakses semua menu dan aktivitas yang ada di software Easy. Tugas dan hak yang dimiliki oleh administrator di antaranya mengatur apa saja menu, fitur, dan aktivitas yang bisa dilakukan oleh level pengguna di bawahnya.

Supervisor

Level pengguna nomor dua di software akuntansi Easy System adalah supervisor atau berada satu tingkat di bawah administrator. Sebenarnya hak dan akses yang dimiliki oleh supervisor tidak terlalu berbeda dengan administrator. Hanya saja, di level supervisor tidak bisa membuat user baru danmelakukan pembaruan atau upgrade ke versi baru.

User

User atau pengguna berada di bawah level administrator dan supervisor. Karena berada di bawah, maka otomatis user memiliki wewenang dan akses yang paling sedikit. Dalam kasus tertentu, user harus meminta izin atau approval level di atasnya untuk melihat laporan atau melanjutkan suatu transaksi yang dibatasi.

Demikian penjelasan mengenai user profile beserta tingkatan dan pengaturannya di Easy 6. Semoga informasi ini dapat membantu Anda semua pengguna baru maupun yang sedang melakukan trial software akuntansi Easy System. Selain membaca tutorial di situs ini, Anda juga bisa melihat tutorial lain di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Jangan lupa untuk subscribe channel tersebut agar tidak ketinggalan video-video terbaru. Anda juga bisa meminta video tutorial tertentu seputar Easy Accounting. Caranya mudah, cukup ketikkan request di kolom komentar.

Sebagai penutup, jangan lupa untuk mengunjungi situs resmi Easy Accounting System, di sana terdapat beragam info mengenai software Easy Accounting System. Mulai informasi harga, fitur, hingga promosi bisa dibaca di dalam website tersebut. Sekian dari kami, sampai jumpa di artikel dan tutorial lainnya.

Setting Otorisasi Ubah Harga Jual untuk User di Easy 6

Kali ini kami akan memberikan sebuah tutorial yang lumayan banyak diminta oleh pengguna software Easy Accounting System. Tutorial yang akan kami bahas adalah tentang setting otorisasi harga jual untuk user di Easy 6. Dengan melakukan pengaturan ini, nantinya ADMINISTRATOR bisa memberi atau membatasi akses USER untuk ubah harga jual suatu barang. Bagaimana cara untuk melakukan pengaturan yang satu ini? Mari langsung kita baca kemudian praktikkan langkahnya di bawah ini.

Cara Setting Bisa/Tidak Bisa Edit Harga Jual

1. Langkah pertama untuk melakukan setting otorisasi harga jual adalah klik Menu lalu sorot ke Pengguna, kemudian kita pilih Pengguna & Hak Akses.

setting ubah harga jual Easy - 1

2. Saat sudah masuk ke pengaturan, kita klik kolom Masuk Sebagai dan kita pilih USER. Selanjutnya klik Penjualan dan bisa dilihat ada berbagai macam akses yang bisa dan tidak bisa dilakukan oleh user, kita klik Ubah.

setting ubah harga jual Easy - 2

3. Karena kita akan atur otorisasi untuk ubah harga jual maka kita scroll kolom Deskripsi Akses yang di bawah sampai kita temukan “Mengubah harga jual”, jika ingin user bisa ubah harga jual maka kolom tersebut harus diceklis. Sebaliknya, jika ingin user tidak bisa ubah maka kita hilangkan ceklis di kolom tersebut. Di contoh ini kita tidak menceklisnya jadi user tidak bisa mengubah harga jual, kalau sudah jangan lupa klik Simpan.

setting ubah harga jual Easy - 3

4. Kita buktikan dengan login sebagai user lalu kita buat transaksi faktur penjualan seperti biasa. Edit kolom Harga Satuan misalnya menjadi 850.000, pasti akan muncul notifikasi seperti gambar di bawah ini “Anda tidak memiliki hak akses untuk mengubah data”.

Setelah melakukan langkah-langkah pada tutorial di atas Anda sudah bisa melakukan setting otorisasi ubah harga jual untuk user di software Easy Accounting System. Masih banyak artikel dan tutorial seputar software akuntansi yang bisa dibaca di dalam situs ini. Jadi, kami sarankan Anda untuk selalu mengikuti situs ini untuk mendapatkan info terbaru seputar Easy Accounting System.

Selain membaca tutorial di situs ini, Anda juga bisa melihat tutorial lain di channel YouTube resmi Easy Accounting System. Jangan lupa untuk subscribe channel tersebut agar tidak ketinggalan video-video terbaru. Anda juga bisa meminta video tutorial tertentu seputar Easy Accounting. Caranya mudah, cukup ketikkan request di kolom komentar.

Sebagai penutup, jangan lupa untuk mengunjungi situs resmi Easy Accounting System, di sana terdapat beragam info mengenai software Easy Accounting System. Mulai informasi harga, fitur, hingga promosi bisa dibaca di dalam website tersebut. Sekian dari kami, sampai jumpa di artikel dan tutorial lainnya.

Tutorial Membuat Barang Pengganti di Easy 6

Software akuntansi Easy System berkomitmen untuk menyediakan berbagai tutorial dalam bentuk artikel untuk membantu semua penggunanya lebih paham dan mahir saat mengoperasikan Easy System. Dan di dalam artikel kali ini kami akan memberikan sebuah artikel tentang sebuah fitur di software Easy 6 desktop. Yang akan dibahas adalah cara membuat barang pengganti di Easy 6.

Fungsi fitur ini adalah untuk mengganti suatu barang dengan barang yang lainnya yang mirip atau hampir sama. Misalnya saat kita melakukan transaksi penjualan barang yang diinginkan oleh pelanggan ternyata kuantitasnya tidak mencukupi, nah di situ kita bisa menawarkan barang pengganti yang hampir sama atau mirip sehingga permintaan pelanggan bisa tercukupi. Kurang lebih seperti itu fungsinya. Untuk cara membuatnya mari kita langsung baca langkahnya di bawah ini.

Cara Mudah Membuat Barang Pengganti

1. Langkah pertama adalah kita klik Modul Utama lalu sorot ke Persediaan, kemudian kita klik Barang.

2. Di daftar barang kita pilih barang yang akan diberi barang pengganti, sebagai contoh kita pilih Barang A, kita klik barang tersebut.

3. Setelah itu kita klik tab Barang Pengganti, lalu kita cari barang yang akn dijadikan gantinya dengan dobel klik di No. Barang.

4. Setelah muncul daftar barang kita pilih barang yang dijadikan pengganti, sebagai contoh kita pilih Barang B lalu dobel klik barang tersebut.

5. Barang B yang tadi kita pilih akan muncul di kolom Barang Pengganti, jangan lupa untuk klik Simpan dan Keluar.

6. Misalnya kita buat satu transaksi pesanan penjualan, lalu kita kita pilih Barang A lalu kita klik tab detail dan akan muncul barang penggantinya yaitu Barang B seperti pada gambar di bawah ini.

Dengan langkah-langkah mudah di atas proses membuat barang pengganti di Easy 6 telah selesai. Sangat mudah bukan? Semua fitur dan modul di Easy 6 memang user friendly. Jadi, mudah digunakan oleh semua orang, bahkan yang masih awam dengan akuntansi.

Baca terus situs ini untuk mengetahui banyak artikel lainnya, baik yang berhubungan dengan Easy 6, Easy Mobile, maupun Easy Cloud. Sekian dulu tutorial dari kami, sampai jumpa di tutorial lainnya.

Cara Membuat Penerimaan Penjualan Easy Cloud

Pada artikel kali ini kami akan mengajak Anda untuk mempelajari salah satu aktivitas di modul penjualan Easy Cloud. Dan yang akan dibahas adalah tentang cara membuat penerimaan penjualan Easy Cloud. Dan seperti biasa kami juga akan membahas apa definisi beserta fungsinya.

Definisi penerimaan penjualan adalah dokumen yang digunakan untuk menerima pembayaran atas barang/jasa dari penjuala kepada pelanggan atau pembeli. Fungsinya adalah sebagai bukti bahwa penjual telah menerima pembayaran dari pelanggan.

Tutorial Penerimaan Penjualan Easy Cloud

1. Kita mulai dengan klik Jalan Pintas, kemudian pilih tab modul Penjualan yang berwarna merah. Akan muncul tab-tab yang ada di dalam modul penjualan, kita klik tombol Penerimaan Penjualan.

penerimaan penjualan easy cloud - 1

 

2. Pilih pelanggan mana yang akan dipakai, sebagai contoh kita gunakan Popi Sentosa.

penerimaan penjualan easy cloud - 2

3. Akan muncul faktur-faktur yang dimiliki oleh pelanggan atas nama Popi Sentosa.

penerimaan penjualan easy cloud -

4. Kita pilih faktur mana yang akan dibayar, contoh kita pilih faktur tanggal 9 September 2021. Caranya klik di kolom Bayar

5. Penerimaan penjualan yang tadi kita sudah buat dan simpan akan muncul di daftar seperti pada gambar di bawah ini.

Demikianlah cara untuk membuat penerimaan penjualan Easy Cloud. Selain tutorial ini, masih banyak tip dan trik seputar Easy System, Easy Mobile, dan Easy Cloud yang bisa dibaca di situs ini. Mulai dari cara instal, database, hingga impor transaksi dari Excel tersedia lengkap di sini. Jadi, kami sarankan Anda untuk terus membaca situs ini.

Tidak hanya sekadar membaca saja, Anda juga bisa melakukan request tutorial seputar software Easy Accounting System. Caranya sangat mudah, cukup ketik tutorial yang Anda inginkan di kolom komentar. Tim kami akan merespon request tutorial tersebut.

Bagi Anda yang belum menggunakan Easy System, silakan kunjungi situs resmi kami di easyaccountingsystem.co.id. Di situs tersebut tersedia beragam info produk dan varian Easy System. Jangan ragu untuk memakai Easy System, sebab software ini telah terbukti handal dan punya banyak produk yang cocok untuk beragam jenis usaha. Sekian tip dan trik dari kami, sampai bertemu lagi di tutorial Easy Cloud lainnya.

,
Terbaru: Fitur Impor Proyek di Easy 6 Build Terbaru

Easy System telah mengeluarkan pembaruan untuk produk software akuntansi desktopnya yaitu Easy 6 versi 6.1.2 build 2142. Selain adanya pembaruan, di build terbaru ini ada beberapa fitur yang ditambahkan. Fitur terbaru tersebut antara lain import kategori barang, import departemen, dan import proyek. Di artikel ini akan dibahas salah satu dari tiga fitur baru di atas, yaitu tutorial import proyek.

Import untuk proyek ini bisa digunakan oleh pengguna yang memiliki varian Easy 6 Project, Platinum, Ultimate, dan Enterprise. Fitur ini berguna untuk menambahkan banyak master proyek ke dalam sistem tanpa menginput secara manual. Jadi, pengguna bisa hemat waktu.Oke, setelah tahu apa fungsinya, mari kita coba langsung langkahnya satu per satu sesuai pedoman di bawah ini.

Tutorial Import Proyek di Easy 6

1. Untuk mengimpor, pertama persiapkan terlebih dulu file Excel untuk master proyeknya, silakan contoh file Excel di bawah ini.

tutorial import proyek - format file Excel proyek

2. Oke, sekarang mulai proses importnya. Klik Import Transaksi lalu ke Master Data dan pilih Import Proyek.

tutorial import proyek - langkah 1

3. Klik tombol Import Data di bagian kiri bawah layar.

tutorial import proyek - langkah 2

4. Pilih format MS Excel 2007, klik gambar folder untuk mencari dan memilih file Excel yang diinginkan setelah itu klik Next.

tutorial import proyek - langkah 3

5. Isi kolom Skip row dengan angka 2 kemudian klik autofill (panah biru), setelah itu klik Execute.

Sebagai tambahan info untuk semua pengguna Easy, skip row ini digunakan untuk menghapus baris Excel yang tidak dipakai. Kolom skip row diisi sesuai baris yang ingin dihapus bisa saja 1, 2, 3, atau angka berapa saja tergantung kebutuhan.

tutorial import proyek - langkah 4

6. Tunggu sebentar sampai prosesnya selesai kemudian klik OK.

7. Klik Close kemudian klik Yes.

8. Data yang Anda impor sudah masuk, bisa dilihat di gambar ada 10 proyek yang  sukses diimpor yaitu Proyek A sampai Proyek J, jangan lupa untuk klik Simpan dan Keluar.

9. Akan muncul notifikasi bahwa jumlah data yang berhasil disimpan adalah 10, klik Yes untuk keluar.

10. Untuk memastikan bahwa data proyek sudah tersimpan, kita coba lihat di Master Data lalu pilih Proyek. Bisa dilihat di gambar di bawah, Proyek A sampai Proyek J yang tadi kita simpan sudah tersimpan.

Setelah melakukan langkah-langkah di atas maka tutorial import proyek telah komplet. Yang perlu diingat adalah melakukan langkah di atas dengan teliti. Semoga artikel ini bisa membantu Anda semua dan jangan lupa baca juga tutorial lain di dalam situs ini. Sebab masih banyak artikel yang bisa dibaca tentang Easy Desktop, Easy Mobile, dan Easy Cloud, mulai cara instal hingga cara membuat flow transaksi beragam perusahaan bisa Anda baca. Cukup sekian artikel dari kami, terima kasih.

,

Import Kategori Barang, Fitur Import Terbaru di Easy 6 Build 2142

Software akuntansi Easy System telah mengeluarkan update untuk versi desktopnya yaitu Easy 6 build 2142. Di Easy 6 build 2142 ini ada beberapa fitur baru di antaranya Import kategori Barang (tersedia di semua varian), Import Departemen (tersedia untuk varian Project sampai Enterprise), dan Import Proyek (tersedia untuk varian Project sampai Enterprise).

Kali ini kita akan membahas langkah-langkah untuk melakukan import kategori barang. Sebelum ke pembahasannya, kita bahas apa fungsi fitur ini. Fungsinya adalah memudahkan pegguna saat ingin memasukkan banyak master kategori barang ke dalam sistem. Jadi, dengan fitur import terbaru ini pengguna Easy tidak perlu lagi input master kategori barang satu per satu.

Tutorial Import Kategori Barang

1. Pertama, siapkan dulu file Excel yang akan diimport. Silakan tiru contoh format Excel untuk kategori barang di bawah ini.

2. Selanjutnya klik menu Import Transaksi, arahkan ke Master Data lalu pilih Import Kategori Barang.

3. Klik tab Import Data yang ada di bagian kiri bawah dan akan muncul Import data wizard. Pilih format MS Excel 2007 lalu klik tombol folder untuk mencari file yang akan diimpor, cari lalu pilih file Excelnya kemudian klik Open.

4. Klik Next.

5. Isi kolom skip row dengan angka 2 karena ada 2 baris yang perlu dihilangkan lalu klik panah biru di sampingnya, terakhir klik Execute.

Sebagai tambahan info, skip row ini digunakan untuk menghapus baris Excel yang tidak dipakai. Kolom skip row diisi sesuai baris yang ingin dihapus bisa saja 1, 2, atau 3 tergantung kebutuhan.

6. Tunggu prosesnya kemudian kalau sudah selesai klik OK.

7. Klik Close kemudian pilih Yes.

8. Data kategori barang telah masuk, klik Simpan dan Keluar.

9. Akan muncul notifikasi berapa jumlah data yang berhasil disimpan, dalam contoh yag tadi kita impor datanya ada 6. Setelah itu klik Yes.

10. Untuk memastikan bahwa data tersebut telah masuk, klik Modul Utama arahkan ke Persediaan lalu pilih Kategori Barang. Di situ bisa Anda lihat kategori barang yang baru diimpor telah masuk, seperti pada contoh di bawah ini.

Demikianlah cara untuk mengimpor banyak master kategori barang ke dalam Easy System dalam waktu singkat. Pastikan Anda semua teliti dan urut saat mencobanya. Semoga artikel ini bisa membantu Anda semua dan jangan lupa baca juga tutorial lain di dalam situs ini. Ada artikel tentang Easy Desktop, Easy Mobile, dan Easy Cloud, mulai cara instal hingga cara membuat flow transaksi beragam perusahaan bisa Anda baca. Cukup sekian artikel dari kami, terima kasih.

,

Tutorial Import Departemen, Fitur Terbaru di Easy 6 Build 2142

Easy System telah mengeluarkan pembaruan untuk produk software akuntansi desktopnya yaitu Easy 6 versi 6.1.2 build 2142. Selain adanya pembaruan, di build terbaru ini ada beberapa fitur yang ditambahkan. Fitur terbaru tersebut antara lain import kategori barang, import departemen, dan import proyek. Pada artikel ini akan dibahas salah satu dari tiga fitur baru di atas yaitu tutorial import departemen.

Import untuk departemen ini bisa digunakan oleh pengguna yang memiliki varian Easy 6 Project, Platinum, Ultimate, dan Enterprise. Fitur ini berguna untuk menambahkan banyak master departemen ke dalam sistem tanpa menginput secara manual. Jadi, pengguna bisa hemat waktu. Setelah sekilas membahas fungsinya, mari kita coba langkahnya satu per satu.

Tutorial Import Departemen di Easy 6

1. Sebelum mengimport, pastikan Anda sudah punya format file Excel untuk import departemen. Berikut adalah contoh gambar yang bisa Anda tiru.

2. Sekarang kita mulai proses impornya, klik menu Import Transaksi arahkan ke Master Data lalu pilih Import Departemen.

3. Selanjutnya klik tab Impor Data di bagian kiri bawah.

4. Akan muncul Import data wizard, pilih format MS Excel 2007 lalu klik tombol file folder untuk mencari file Excel yang akan diimpor. Pilih file yang diinginkan kemudian klik Open.

5. Klik Next.

6. Isi kolom skip row dengan angka 2 lalu klik Auto fill (panah biru), kemudian klik Execute.

Sebagai tambahan info, skip row ini digunakan untuk menghapus baris Excel yang tidak dipakai. Kolom skip row diisi sesuai baris yang ingin dihapus bisa saja 1, 2, atau 3 tergantung kebutuhan.

7. Tunggu sebentar prosesnya, jika sudah selesai klik OK.

8. Klik Close lalu klik Yes.

9. Berikut ini adalah data-data departemen yang tadi Anda impor dari file Excel.

10. Klik Simpan dan Keluar, akan muncul notifikasi bahwa data yang berhasil disimpan adalah 8 lalu silakan klik Yes.

11. Untuk memastikan bahwa data sudah masuk bisa dilihat di Modul Utama lalu pilih Persediaan kemudian klik Kategori Barang.

Setelah melakukan langkah-langkah di atas maka tutorial import departemen telah komplet. Yang perlu diingat adalah melakukan langkah di atas dengan teliti. Semoga artikel ini bisa membantu Anda semua dan jangan lupa baca juga tutorial lain di dalam situs ini. Sebab masih banyak artikel yang bisa dibaca tentang Easy Desktop, Easy Mobile, dan Easy Cloud, mulai cara instal hingga cara membuat flow transaksi beragam perusahaan bisa Anda baca. Cukup sekian artikel dari kami, terima kasih.

,

Tutorial Pengelompokan Barang di Pembiayaan Pesanan

Bulan April 2021 menandai dirilisnya sebuah varian terbaru dari Easy System yaitu Easy Ultimate. Dalam varian terbaru ini ada fitur-fitur unggulan baru untuk pengguna yaitu Proforma Invoice/Faktur Sementara, Grouping Job Costing/Pengelompokan di Pembiayaan Pesanan, dan Dark Mode. Setelah di artikel sebelumnya membahas proforma invoice, kali ini akan kami bahas mengenai tutorial pengelompokan barang di pembiayaan pesanan.

Apa fungsi dari fitur grouping di pembiayaan pesanan? Dengan adanya fitur ini akan sangat memudahkan apabila barang yang diinput di jobcosting banyak dan dilakukan berulang ulang dengan barang yang sama, seperti formula produk atau Bill of Material (BOM).

Langkah Melakukan Pengelompokan Barang di Job Costing

1. Pertama, pastikan Anda sudah punya barang grouping. Jika belum buat dulu dengan cara klik modul persediaan lalu pilih Pengelompokan Barang.

2. Isi Deskripsi terlebih dulu lalu pilih barang apa saja yang akan dimasukkan ke grouping kemudian isi kuantitas dari masing-masing barang.

3. Kembali ke modul persediaan kemudian klik pembiayaan pesanan.

4. Isi terlebih dulu kolom deskripsinya baru klik di no. barang dan akan muncul daftar barang, lalu pilih pengelompokan barang yang tadi dibuat.

5. Setelah itu isi kuantitas contohnya 2, lalu klik Ok.

6. Karena tadi kita mengisi kuantitasnya dengan 2, maka otomatis kuantitas masing-masing barang akan dikalikan dengan 2. Jadi, kuantitas masing-masing barang akan menjadi 4, 6, dan 8 seperti pada contoh gambar di bawah ini. Terakhir jangan lupa klik Simpan dan Keluar.

Setelah melakukan langkah-langkah di atas, maka Anda sudah berhasil melakukan grouping di jobcosting. Selain tutorial pengelompokan barang ini, masih banyak tip dan trik seputar Easy System yang bisa dibaca di situs ini. Mulai dari cara instal, database, hingga impor transaksi dari Excel tersedia lengkap di sini. Jadi, kami sarankan Anda untuk terus membaca situs ini.

Tidak hanya sekadar membaca saja, Anda juga bisa melakukan request tutorial seputar software Easy Accounting System. Caranya sangat mudah, cukup ketik tutorial yang Anda inginkan di kolom komentar. Tim kami akan merespon request tutorial tersebut.

Bagi Anda yang belum menggunakan Easy Accounting System, silakan kunjungi situs resmi kami di easyaccountingsystem.co.id. Di situs tersebut tersedia beragam info produk dari Easy System seperti Easy 6, Easy Mobile, dan Easy Cloud. Jangan ragu untuk memakai Easy Accounting System, sebab software ini telah terbukti handal dan kaya fitur inovatif. Sekian tip dan trik dari kami, sampai bertemu lagi di tutorial Easy lainnya.

,

Tutorial Proforma Invoice, Fitur Baru di Easy Ultimate

Software akuntansi Easy System kini telah merilis sebuah varian baru bernama Easy Ultimate. Dalam varian ini terdapat beberapa fitur baru seperti Proforma Invoice, Dark Mode, dan barang grouping di pembiayaan pesanan. Dan di kesempatan kali ini akan kami bahas tutorial proforma invoice.

Definisi Proforma Invoice

Pertama, akan kita bahas dulu apa itu proforma invoice atau faktur sementara. Definisi proforma invoice adalah form yang dijadikan oleh customer sebagai bahan acuan atau pertimbangan sebelum dilakukannya pengiriman barang dan juga faktur penjualan. Di faktur sementara ini tidak menghasilkan jurnal dan tidak mengurangi stok kita karena sifatnya masih sementara, sebelum dilakukan pengiriman barang dan faktur penjualan.

Untuk membuat faktur sementara, pengguna Easy System bisa membuka modul penjualan. Faktur sementara letaknya sebelum pengiriman barang dan faktur penjualan.

Tutorial Proforma Invoice

1. Pertama buat Pesanan Penjualan terlebih dulu. Klik Pesanan Penjualan kemudian pilih Pelanggan kemudian tambahkan barang. Isi Kuantitas dan Harga Satuan, terakhir klik Simpan dan Keluar.

2. Klik Faktur Sementara atau Proforma Invoice.

3. Pada form Faktur Sementara, pilih Pelanggan yang tadi digunakan dan akan muncul notifikasi bahwa ‘pelanggan memiliki pesanan penjualan, apakah Anda ingin menggunakan barang tersebut?’, klik Yes.

4. Akan muncul pesanan penjualan yang dimiliki oleh pelanggan tersebut. Ceklis satu pesanan yang akan dibuat faktur sementara lalu klik Ya.

5. Hasilnya akan seperti gambar di bawah ini. Jika ingin mengirim print out ke pelanggan bisa klik Pratinjau.

6. Seperti ini hasil print out-nya.

7. Selanjutnya pastikan Anda menyimpan faktur sementara tersebut dengan klik Simpan dan Keluar.

8. Dari Proforma Invoice tersebut bisa dilanjutkan ke Pengiriman Barang atau Faktur Penjualan. Contoh berikut adalah saat dilanjutkan ke Pengiriman Barang, caranya klik Pengiriman Barang kemudian pilih pelanggan yang tadi dipakai. Selanjutnya klik segitiga kecil di samping kanan kolom pelanggan, akan muncul 2 pilihan yaitu Pesanan dan Proforma, pilih Proforma.

9. Akan muncul notifikasi bahwa pelanggan mempunyai faktur sementara, klik Yes untuk memakai barangnya.

10. Pilih Proforma Invoice yang akan digunakan dengan memberi tanda centang di kolom kemudian klik Ya.

11. Otomatis barangnya akan muncul dengan kuantitas kuantitas dan harga yang sama seperti yang ada di Pesanan Penjualan dan Faktur Sementara tadi, terakhir klik Simpan dan Keluar.

Demikian tutorial proforma invoice sampai ke pengiriman barang, semoga dapat membantu untuk semua pengguna Easy System. Untuk versi video dari tutorial ini bisa dilihat di bagian paling akhir artikel ini. Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang varian Easy Ultimate atau Easy Cloud, silakan langsung hubungi tim marketing kami di nomor (021) 225 451 83 atau 0838 7717 7119.